Jumat, 09 Desember 2016

Kenapa Orang Membenci Kita?

Itu adalah pertanyaan pertama yang seharusnya kamu pikirkan ketika kamu mengetahui ada seseorang atau bahkan mungkin beberapa orang yang tidak menyukaimu. Gak mungkin lah orang bakal benci tanpa sebab, meskipun kadang penyebab orang ngebenci kita itu gak masuk akal. Disinilah saatnya kamu instrospeksi diri atau mengoreksi diri kamu sendiri.
Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah mencari tau apa yang salah dari dirimu dan sikapmu, bukan malah melawan mereka. Tapi perlu aku ingatkan, mengoreksi diri itu nggak segampang ngebalik chicken nugget di penggorengan, atau gak segampang ngabisin duit bapak-emak buat malem mingguan!
Orang sering kali dengan mudah bisa menyalahkan, mencaci, dan memaki kesalahan orang lain yang sebenarnya gak terlalu besar, tetapi kesalahan dirinya sendiri yang begitu besarnya sama sekali gak di sadari. Karena memang untuk melihat kesalahan dalam diri itu tidaklah mudah.
Apa yang harus kita lakukan agar kita dapat menyadari kesalahan kita? Cobalah untuk mengingat-ingat kembali apa aja sih yang pernah kamu lakukan kepada orang lain? Bukan hanya kepada orang yang membenci kamu, tetapi terhadap semua orang. Nilailah diri kamu seperti kamu menilai orang lain. Buang ego mu agar penilaianmu tidak dibutakan oleh ego. Karena jika kamu masih menyimpan ego, maka kamu akan selalu berpikir bahwa kamu selalu benar sehingga kamu tidak akan pernah menemukan apa kesalahanmu. Dan yang paling penting, cobalah untuk bersikap rendah hati ketika kamu menilai dirimu sendiri.
“Hemm, mungkin aku terlalu sombong kali ya dimata mereka. Aku kan juga gak suka sama orang sombong, masa aku sendiri sombong sih? Pantesan aja mereka gak suka ama aku”
“Mungkin aku terlalu bertindak semenamena sama mereka kali ya? Aku kan juga gak suka diperlakukan sembarangan, apalagi diperintah-perintah seenak jidat!”
“Apa karena aku sering ngomongin orang dari belakang ya? Aku kan juga gak suka diomongin dari belakang. Pantesan aja mereka gak suka sama aku.”
“Apa karena aku terlalu sering memaksakan kehendakku ya? Mau dituruti tapi gak mau menuruti dan gak peduli soal kepentingan mereka. Pantesan aja mereka menghindari aku”

Nah diatas itu adalah contoh perenungan diri yang bisa kamu lakukan, dan masih banyak lagi contoh perenungan lain yang pastinya harus disesuaikan dengan keadaanmu. Kalo kamu sudah menemukan kesalahanmu, perlahan coba perbaiki kesalahanmu itu. Jika mereka yang membencimu itu orang baik, pasti mereka bakal menyadari perubahan sikapmu dan mungkin perlahan mereka akan mulai menyukaimu. Tapi inget, hal yang sebelumnya sudah pernah kamu rusak, akan sulit untuk kamu perbaiki lagi. Jadi intinya, sikap orang lain bisa berubah seperti bagaimana kamu merubah sikapmu sendiri. Itu poin yang pertama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar