Selasa, 27 September 2016

Apa Itu Filsafat?


Pengertian Filsafat Menurut Para Pakar, sebagai berikut :

Menurut Hasbullah Bakry, Pengertian Filsafat adalah ilmu yang menyelidiki segala sesuatu dengan mendalam mengenai ketuhanan, manusia dan juga alam semesta sehingga dapat menghasilkan pengetahuan tentang bagaimana hakikatnya sejauh yang dapat dicapai akal manusia dan bagaimana sikap manusia seharusnya setelah mencapai pengetahuan itu.

Pengertian Filsafat Menurut Immanuel Kant adalah ilmu (pengetahuan) yang menjadi pangkal dari semua pengetahuan yang di dalamnya tercakup masalah epistemologi (filsafat pengetahuan) yang menjawab persoalan apa yang dapat kita ketahui.

Menurut Aristoteles Pengertian Filsafat ialah ilmu (pengetahuan) yang meliputi kebenaran yang di dalamnya terkandung ilmu-ilmu metafisika, retorika, logika, etika, ekonomi, politik dan estetika (filsafat keindahan).

Al Farabi mengatakan bahwa Pengertian Filsafat merupakan ilmu (pengetahuan) tentang hakikat bagaimana alam berwujud yang sebenarnya.

Pengertian Filsafat menurut Rene Descartes yaitu kumpulan semua pengetahuan dimana Tuhan, manusia dan alam menjadi pokok penyelidikannya.

Pengertian Filsafat Menurut Plato adalah pengetahuan yang mencoba untuk mencapai pengetahuan tentang kebenaran yang sebenarnya.

Langeveld Mengatakan Pengertian Filsafat ialah berpikir tentang masalah-masalah yang akhir dan yang menentukan, yaitu masalah-masalah menyangkut makna keadaan, Tuhan, kebebasan dan keabadian.

Pengertian Filsafat menurut N. Driyarkara adalah perenungan yang sedalam-dalamnya tentang sebab-sebab ‘ada dan berbuat’, perenungan tentang kenyataan (reality) yang sedalam-dalamnya sampai ke ‘mengapa’ yang penghabisan.

Menurut Ir. Proedjawijatna, Pengertian Filsafat ialah ilmu yang berusaha untuk mencari sebab yang sedalam-dalamnya bagi segala sesuatu berdasarkan pikiran belaka.

Pengertian Filsafat menurut Notonogo, filsafat itu menelaah hal-hal yang menjadi objeknya dari sudut intinya yang mutlak (terdalam), yang tetap dan yang tidak berubah, yang juga disebut hakikat.

Sekian mengenai Pengertian Filsafat menurut para pakar, semoga tulisan saya mengenai Pengertian Filsafat menurut para pakar dapat bermanfaat.
Sumber : Buku dalam Penulisan Pengertian Filsafat Menurut Para Pakar :
– Surajiyo, 2005. ILMU FILSAFAT Suatu Pengantar. Yang Menerbitkan PT Bumi Aksara: Jakarta.

Filsafat pendidikan adalah suatu aktivitas yang teratur yang menjadikan filsafat itu sebagai jalan mengatur, menyelaraskan dan memadukan proses pendidikan.

Filsafat Pendidikan dapat diartikan juga upaya mengembangkan potensi-potensi manusiawi peserta didik baik potensi fisik potensi cipta, rasa, maupun karsanya, agar potensi itu menjadi nyata dan dapat berfungsi dalam perjalanan hidupnya. Dasar pendidikan adalah cita-cita kemanusiaan universal. Pendidikan bertujuan menyiapkan pribadi dalam keseimbangan, kesatuan. organis, harmonis, dinamis. guna mencapai tujuan hidup kemanusiaan. Filsafat pendidikan adalah filsafat yang digunakan dalam studi mengenai masalah-masalah pendidikan.

Filsafat pendidikan adalah suatu sistem yang mengatur dan menentukan teori dan praktek pelaksanaan pendidikan yang berdiri di atas landasan dan dijiwai oleh filsafat hidup bangsa "Pancasila" yang diabdikan demi kepentingan bangsa dan negara Indonesia dalam usaha merealisasikan cita-cita bangsa dan negara Indonesia.

Philisophizing and education are, then, but two stages of the same endeavo; Philisophizing to think out better values and idealism, education to realize these in life, in human personality. Education acting out of the best direction philosophizing in can give, tries and beginning primarly wit h the young, t o lead people to build critrised values to their characters, and in this way to get the highest ideals of philosophy progressively embodied in their lives.  
     
     Philisophizing and education are, That is, we should bring philosophy to bear upon the problems of education as effiently.

Perbedaan Ideologi Pendidikan dengan Filsafat Pendidikan
    Ø  Ideologi Pendidikan adalah kumpulan gagasan-gagasan, keyakinan-keyakinan, kepercayaan-kepercayaan yang menyeluruh dan sistematis yang berorientasi pada pendidikan.

    Ø  Filsafat pendidikan adalah aktivitas yang teratur yang menjadikan filsafat itu sebagai jalan mengatur, menyelaraskan dan memajukan sistem pendidikan.
      
      Perbedaan filsafat pendidikan dengan teori pendidikan
·         Filsafat, dalam arti analisa filsafat adalah merupakan salah satu cara Pendekatan yang digunakan oleh para ahli pendidikan dalam memecahkan problematika pendidikan dan menyusun teori- teori pendidikannya, disamping menggunakan metode- metode ilmiah lainnya. Sementara itu dengan filsafat, sebagi pandangan tertentu terhadap sesuatu obyek, misalnya filsafat idelisme, realisme, materialisme dan sebaginya, akan mewarnai pula pandangan ahli pendidikan tersebut dalam teori- teori pendidikan yang dikembangkannya. Aliran filsafat tertentu terhadap teori- teori pendidikan yang di kembangkan atas dasar aliran filsafat tersebut. Dengan kata lain, teori- teori dan pandangan- pandangan filsafat pendidikan yang dikembangkan oleh fillosof, tentu berdasarkan dan bercorak serta diwarnai oleh pandangan dan airan filsafat yang dianutnya. 
·       Filsafat, termasuk juga filsafat pendidikan, juga mempunyai fungsi untuk memberikan petunjuk dan arah dalam pengembangan teori-teori pendidikan menjadi ilmu pendidikan atau paedagogik. Suatu praktek kependidikan yang didasarkan dan diarahkan oleh suatu filsafat pendidikan tertentu, akan menghasilkan dan menimbulkan bentuk-bentuk dan gejala-gejalan kependidikan yang tertentu pula. Dengan kata lain filsafat pendidikan adalah petunjuk, sedangkan teori pendidikan adalah sesuatu yang melaksanakan petunjuk. sobat silahkan copas artikel di atas, semoga tugasnya di terima dosen nyaaa.

Pengertian Filsafat Pendidikan – Membahas mengenai filsafat pendidikan tidak akan terlepas dari pokok bahasan tentang pendidikan itu sendiri. Pendidikan di dunia modern saat ini cenderung dilakukan melalui interaksi antara guru dan muridnya. Hal ini sangat berbeda dengan apa yang terjadi di beberapa abad silam dimana pendidikan cenderung dipelajari tanpa panduan guru, namun dengan mempelajari kejadian-kejadian yang terjadi di alam sekitar manusia. Ketika pendidikan didapatkan melalui alam, maka filsafat pendidikan belum berjalan disana, sedangkan ketika pendidikan didapatkan melalui ajaran guru, maka timbulah apa yang disebut dengan filsafat pendidikan.
Filsafat pendidikan berasal dari dua kata yaitu kata filsafat dan kata pendidikan. Filsafat sendiri berasal dari bahasa yunani “Philos” yang memiliki arti kecintaan dan “sophia yang memiliki arti kebijaksanaan. Jika diterjemahkan dari dua kata ini, maka filsafat dapat diartikan sebagai kecintaan akan kebijaksanaan. Jika diartikan secara lengkap maka filsafat dapat diartikan sebagai kajian mendalam yang dilakukan terhadap ilmu pengetahuan didasarkan atas kecintaan seseorang terhadap ilmu pengetahuan tersebut.
Jika diterapkan dalam pendidikan, maka lahirlah apa yang disebut dengan filsafat pendidikan yang artinya adalah sebuah ilmu filsafat yang terfokus pada bidang pendidikan. Dalam hal ini, filsafat benar-benar difokuskan di setiap bagian dari bidang pendidikan dari mulai kulit hingga akar-akarnya. Filsafat pendidikan akan membahas ilmu mengenai pendidikan itu sendiri secara mendalam dan meluas di setiap bagian dari ilmu pendidikan.

Referensi : Berbagai Sumber

1 komentar: